Profil H.Mohammad Hatta
Nama Lengkap | H. Mohammad Hatta |
Nama akrab | Bung Hatta |
Tanggal lahir | 12 Agustus 1902 |
Tempat lahir | Sumatera Barat |
Wafat | Jakarta, 14 Maret 1980 |
Istri | Rahmi Rachim |
Pendidikan | Pendidikan dasar Sekolah Melayu |
Europeesche Lagere School | |
MULO | |
Sekolah Tinggi Dagang "Prins Hendrik School | |
Nederland Handelshogeschool (universitas Erasmus) | |
Jabatan Tertinggi | Wakil Presiden pertama |
Penghargaan | Pahlawan Nasional |
Bapak Koperasi Indonesia | |
Doktor Honoriscausa Fak Hukum Universitas Gadjah Mada | |
Proklamator Indonesia | |
The Founding Father’s of | |
Aktivitas Organisasi | Jong Sumatranen Bond |
Perhimpunan Hindia | |
Liga Menentang Imperialisme | |
Club Pendidikan Nasional Indonesia | |
Partai Nasional Indonesia |
Bung Hatta adalah salah seorang dari beribu pahlawan yang pernah memperjuangkan kemerdekaan dan kemajuan Indonesia . Bung Hatta telah menjadi begitu dekat dengan hati rakyat Indonesia karena perjuangan dan sifatnya yang begitu merakyat.
Secara historis, koperasi secara kelembagaan lahir pada awal abad ke-19 sebagai reaksi terhadap sistem liberalisasi ekonomi yang pada waktu sekelompok kecil pemilik modal menguasai (mengeksploitasi) kehidupan masyarakat. Dalam hal ini, kata koperasi (cooperation) dan rakyat (people) tidak dapat dipisahkan. Raiffisen misalnya, yang menjadi Walikota Heddesdorf, Jerman pada tahun 1864 mendirikan people’s bank (koperasi kredit) yang ditujukan membantu petani yang sangat sengsara hidupnya sehingga tidak sampai jatuh ke tangan pemeras lintah darat.Koperasi konsumsi Rochdale di Inggris, tahun 1844, juga sering diangkat menjadi contoh klasik bagaimana 27 laki-laki dan seorang perempuan buruh pabrik tenun menggalang kekuatan menghadapi cekikan harga-harga pokok yang sangat mahal saat itu.
Singkatnya, berkoperasi melawan praktik eksploitasi.
Bung Hatta tentu paham benar akan hal tersebut, yakni pentingnya koperasi dalam menghadapi penindasan. Tetapi yang jauh lebih penting dari koperasi adalah jiwanya, bukan semata-mata tujuan daripada berkoperasi. Dengan kata lain, koperasi sebagai suatu semangat, karena seperti kata Bertrand Russell, esensi kehidupan adalah berkoperasi.
Periode Tahun 1950-1956
Selama menjadi Wakil Presiden, Bung Hatta tetap aktif memberikan ceramah-ceramah di berbagai lembaga pendidikan tinggi. Dia juga tetap menulis berbagai karangan dan buku-buku ilmiah di bidang ekonomi dan koperasi. Dia juga aktif membimbing gerakan koperasi untuk melaksanakan cita-cita dalam konsepsi ekonominya. Tanggal 12 Juli 1951, Bung Hatta mengucapkan pidato radio untuk menyambut Hari Koperasi di Indonesia. Karena besamya aktivitas Bung Hatta dalam gerakan koperasi, maka pada tanggal 17 Juli 1953 dia diangkat sebagai Bapak Koperasi Indonesia pada Kongres Koperasi Indonesia di Bandung. Pikiran-pikiran Bung Hatta mengenai koperasi antara lain dituangkan dalam bukunya yang berjudul Membangun Koperasi dan Koperasi Membangun (1971).Bung Hatta dalam buku Membangun Koperasi dan Koperasi Membangun mengkategorikan social capital ke dalam 7 nilai sebagai spirit koperasi. Pertama, kebenaran untuk menggerakkan kepercayaan (trust). Kedua, keadilan dalam usaha bersama. Ketiga, kebaikan dan kejujuran mencapai perbaikan. Keempat, tanggung jawab dalam individualitas dan solidaritas. Kelima, paham yang sehat, cerdas, dan tegas. Keenam, kemauan menolong diri sendiri serta menggerakkan keswasembadaan dan otoaktiva. Ketujuh, kesetiaan dalam kekeluargaan
Implementasi ketujuh nilai yang menjiwai kepribadian koperasi versi Hatta, dituangkan dalam tujuh prinsip operasional koperasi secara internal dan eksternal. Ketujuh prinsip operasional itu adalah; Pertama, keanggotaan sukarela dan terbuka. Kedua, pengendalian oleh anggota secara demokratis. Ketiga, partisipasi ekonomis anggota. Keempat, otonomi dan kebebasan. Kelima, pendidikan, pelatihan dan informasi. Keenam, kerjasama antar koperasi. Ketujuh, kepedulian terhadap komunitas.jadi inilah sebab bung hatta mendirikan koprasi.
SUMBER:
http://www.theindonesianinstitute.org/tpjuly0903.htm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar